Indo Jalito Bangun Panti Asuhan

Laporan : Mustafa akmal-Batusangkar

Batusangkar---- Grup ibu-ibu Indojolito Jakarta di Kabupaten Tanahdatar dengan bangun  Asrama Panti Asuhan Ade Irma Suryani di Nagari Limo Kaum Batusangkar.
   Pembangunan Panti Asuhan Aisiyah yang dibangun pada tahun 1966 lalu tersebut  sabtu lalu mulai diletakan batu pertamanya oleh Bupati Tanahdatar M  Shadiq Pasadigoe dan pembangunan Gedung Panti Asuhan Ade Irma Suryani dibantu sebesar Rp 400 juta oleh HJ Meriyati yang juga pengurus Indo Jalito Jakarta dan dihadiri ketua Umum Indo Jalito Jakarta Astri Asgani,Hj Merywati SE  sebagai Donatur  pembangunan Pasti Asuhan tersebut, Yuswil Raeda, anggota Anggota DPRD Eri Hendri, Dandim 0307/Tanahdatar Letkol Inf Chandra Wirawan, Ketua PN Batusangkar Ramli Rizal, Kabag Ops Polres Kompol Azwir, Kepala Kanmenag Malikia, Ketua Pengurus Ibu-ibu Indojolito Jakarta Meriwati Syarif, Pengurus Ikatan Perantau Peduli Luak Nan Tuo Astri Asgani dan pimpinan SKPD, Camat Limo Kaum Hernita Z, serta pengurus dananak-anak Panti Asuhan.
    Dalam sambutannya  Hj Merywati menyampaikan rasa harunya karena keinginan mereka yang tergabung dalam  ibu indo jaltio untuk membangun Panti Asuhan Ade Irma Suryani sudah bisa direalisasikan dengan diletakan batu pertama pembangunan panti Asuhan tersebut. Karena mereka merasa haru dengan kondisi panti asuhan yang sudah banyak puluhan tahun mendidik dan membina anak panti, keadaan tidak bisa lagi dipertahankan lagi. Sehingga dengan dukungan dari Bupati Tanahdatar dan pengurus Panti Asuhan mereka bisa kembali membantunya untuk membangun panti asuhan tersebut kembali dan semula dana untuk pembangunan tersebut direncanakan sebesar Rp 300 juta dan kemudian saya tambah lagi Rp 100 juta dan hadiyahnya saya niatkan untuk orang tua.

     Karena saya juga merasakan apa yang saya peroleh tersebut juga tertumpang harta anak yatim didalamnya dan kebetulan harta tersebut disalurkan oleh allah melalui saya ujar Hj Mery putra Nagari rao kecamatan Sungai tarab ini dan harapan saya hendaknya anak anak yang tinggal dipanti berlajar dengan baik dan nyaman dan kita akan mendoakan semoga anak anak yang tinggal dipanti akan menjadi sukses dan menjadi pemimpin di tanahdatar nantinya setelah peninggal kami.

     Sementara itu Bupati Tanahdatar M Shadiq Pasadigoe menyampaikan rasa haru karena selama ini kepedulian perantau termasuk ibuk yang tergabung dalam Group indo jalito telah banyak membantu berbagai sarana pembangunan di Tanahdatar  dan pembangunan panti asuhan panti asuhan tersebut sudah sejak dulu saya rencanakan tapi belum lagi bisa terwujud karena terbatas alokasi dana untuk daerah kita

     Sehingga dengan adanya kepedulian perantau tersebut khusus kepada Buk hj Merry dan Ketua Umum  Indo Jalito Astri Asgani kita betul menyampaikan penghargaan sehingga apa yang telah beliau  berikan untuk tanahdatar hanyalah allah Swt yang membalas dan kepada anak anak panti marilah kita terus mendoakan semoga ibuk tersebut selalu diberi kesehatan oleh allah Swt disamping itu kita juga minta kepada anggota DPRD tanahdatar nanti bisa pula menganggarkan dana APBD 2012.    

      Sedangkan  Ketua Pengurus Panti Asuhan Ade Irma Suryani, Imran mengatakan panti mulai dibangun pada 15 Maret 1966 dan sudah berumur 45 tahun. Sejak awal jumlah anak-anak yang tinggal di panti sebanyak 45 orang, tapi beberapa tahun terakhir melihat kondisi keuangan dan bangunan panti hanya menerima sebanyak 35 orang dan anak anak .  terdiri dari 21 laki-laki, 14 perempuan, dua orang kuliah di Perguruan Tinggi, 16 orang sekolah di SLTA dan 17 orang SLTP. Sumber dana panti berasal dari bantuan Pemkab Tanahdatar, Dinsos Provinsidan Pusat, donatur di perantauan dan kampung halaman